Bisnis Reseller Di Jogja mendatangkan banyak peluang untuk memulai bisnis Anda sendiri tanpa resiko. Menjadi reseller merupakan salah satu model bisnis yang banyak digemari karena berbagai faktor. Anda tidak perlu perlu kerepotan mempersiapkan produk karena supplier sudah mempersiapkannya untuk Anda.
Konsep bisnis yang mudah untuk pemula
Salah satu kendala yang banyak dialami oleh para pebisnis pemula adalah keterbatasan modal. Tidak bisa dipungkiri, modal merupakan fondasi penting dalam membangun dan mengembangkan sebuah bisnis. Modal tersebut biasanya digunakan untuk memproduksi atau membeli produk, membangun fasilitas bisnis dan biaya utilisasi day to day. Terbatasnya akses permodalan membuat beberapa orang menyerah menjalankan bisnis dan memilih untuk berkutat pada zona nyamannya.
Di era ini, Anda bisa mulai membangun bisnis menggunakan modal kecil atau bahkan tanpa modal sekalipun dengan menjadi reseller atau dropshipper. Seperti sudah disinggung sebelumnya, keuntungan pertama yang akan didapat adalah Anda tidak perlu kerepotan untuk memproduksi dan mempersiapkan produk. Produk sudah disiapkan oleh supplier, tugas Anda adalah untuk mempromosikan produk tersebut dan mendapatkan keuntungan dari selisih harga yang diberikan. Cukup mudah bukan?
Ada satu perbedaan penting yang perlu dipahami. Seorang reseller harus memiliki stok barang untuk kemudian dijual dan dipasarkan kepada konsumen, sedangkan dropshipper hanya perlu memasarkan produk tanpa perlu memiliki stok. Dropshipper hanya memasarkan produk tanpa memikirkan masalah pengiriman sementara reseller akan mengemas produk dan mengirimkannya kepada konsumen secara langsung. Dapat disimpulkan bahwa reseller menjual info, produk dan melakukan pengiriman, sementara dropshipper hanya menjual info. Baik menjadi reseller atau dropshipper, keduanya akan sama-sama menguntungkan karena dengan modal yang kecil Anda dapat meraup banyak keuntungan.
Sebagian orang menjadikan bisnis ini sebagai sampingan. Banyaknya Peluang Reseller Jogja membuat mahasiswa, karyawan swasta maupun ibu rumah tangga menggeluti bisnis reseller untuk mendapat penghasilan tambahan. Pekerjaan ini dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun. Dengan menggunakan media pemasaran online, Anda memiliki segmen pasar yang tidak terbatas. Anda dapat memanfaatkan waktu secara efisien, selain untuk menjalani aktifitas utama juga menjalani bisnis reseller yang sedang dibangun.
Kebanyakan pebisnis pemula mungkin merasa bingung dalam menjalankan bisnis. Bisnis reseller sangat mudah dijalankan, baik untuk pemula ataupun mereka yang sudah lama berkecimpung di dunia bisnis. Reseller tidak memerlukan persiapan yang kompleks dan ribet. Hal ini tentu jauh dari gambaran umum bisnis, dimana seseorang harus mempersiapkan peralatan, produk, modal besar dan lainnya. Reseller hanya perlu mengenali produk yang dijual secara lebh dalam. Pelajari berbagai hal yang berkaitan dengan produk, tentukan harga jual dan target pasarnya dan mulailah berjualan. Kemudahan inilah yang membuat Peluang Reseller Semarang semakin memiliki banyak peminat.
Membeli barang secara eceran biasanya akan mendapatkan harga mahal, hal ini tidak berlaku bagi reseller. Keuntungan lainnya yang didapat dengan menjadi reseller adalah bisa mendapatkan harga murah di bawah harga pasar karena supplier pasti membedakan harga yang diberikan untuk pengecer dan reseller. Karena membeli dengan harga murah, tentu reseller akan mendapat banyak keuntungan ketika menjualnya kembali. Tujuan utama dari sebuah kegiatan bisnis tentu untuk menghasilkan untung dan laba. Hanya dengan menjual kembali, Anda bisa mendapat banyak keuntungan dari selisih harga jual yang diberikan supplier.
Mengapa bisnis reseller tergolong mudah dijalankan? Selain tidak perlu mempersiapkan produk, Anda juga tidak perlu memiliki toko fisik untuk mulai berjualan. Barang dapat dipasarkan secara online melalui sosial media maupun website. Jika tidak terlalu paham dengan mekanisme penggunaan website, cukup pilih sosial media sebagai toko online Anda. Modal yang dibutuhkan hanyalah kuota internet dan gadget. Hal ini tentu sangat berbeda jauh dengan bisnis konvensional yang membutuhkan banyak modal untuk membangun toko dan mempersiapkan produk.
Memulai binsi reseller dengan modal terbatas
Konsep reseller maupun dropshipper sudah dipahami, namun Anda masih ragu untuk memulai bisnisnya? Hal ini wajar terjadi karena mungkin Anda merasa bingung harus mulai dari mana. Berikut ini ada beberapa panduan singkat memulai bisnis reseller dan dropshipper.
1. Memilih produk
Langkah awal yang dilakukan adalah memilih produk yang akan dipasarkan. Ada ratusan bahkan ribuan produk di luaran sana yang siap untuk dijual. Jika merasa bingung untuk memilih produk tersebut, gunakan beberapa pertimbangan berikut dalam memilihnya:a. Produk yang disukai sesuai hobi
Mungkin muncul pertanyaan, mengapa Anda harus memilih produk yang disukai? Jawaban singkat, karena Anda pasti sudah memiliki passion dan pengetahuan tentang produk tersebut. Hal tersebut kemudian akan tercermin pada interaksi Anda saat menawarkan produk kepada konsumen. Tawaran tersebut pun dapat dipastikan lebih menjual dibanding Anda menawarkan produk yang tidak terlalu dikuasai. Selain itu, Anda akan lebih menikmati proses bisnis yang berlangsung karena produk yang dipasarkan adalah sesuatu yang disuka.
b. Spesifik
Mulailah dengan produk yang spesifik. Memilih produk dengan kategori spesifik akan membantu Anda untuk lebih fokus dalam hal menentukan target, pemasaran, pemilihan supplier dan memperkecil rasio kompetitor.
c. Produk yang ringan dan kuat
Masalah logistik merupakan isu utama yang muncul pada pengiriman barang. Jadi akan sangat lebih baik jika Anda memilih produk yang ringan dan kuat. Selain untuk mengantisipasi terjadinya kerusakan saat pengiriman. Produk yang ringan membantu meringankan konsumen Anda dalam membayar biaya kirim.
2. Menentukan target pasar
Dalam membidik Peluang Reseller Surabaya, Anda tentu harus menentukan segmentasi pasar yang ingin diraih. Dengan menentukan target pasar, Anda bisa membuat penawaran yang tepat sasaran. Misalnya saat Anda menentukan pasar anak muda seperti target yang ingin diraih. Bahasa penawaran yang digunakan tentu akan berbeda dengan bahasa yang digunakan untuk meraih pasar orang dewasa. Sentuhan humor dan bahasa gaul khas anak muda harus disertakan untuk menarik perhatian.Setelah menentukan target pasar secara demografi (usia, pendidikan, jenis kelamin dll), Anda juga perlu melihat sisi psikografinya. Psikografi lebih menjurus pada hal-hal yang berkaitan dengan sikap, minat, gaya hidup dan pandangan-pandangan yang dimiliki. Menentukan profil pelanggan memang tergolong sulit di awal, namun hal ini akan lebih memudahkan Anda kedepannya untuk menentukan cara dan media yang tepat agar terhubung dengan mereka.
3. Fokus pada marketing
Terlepas dari pilihan untuk menjadi reseller ataupun marketing, hal penting selanjutnya yang harus dilakukan adalah fokus pada marketing. Tujuan utama kegiatan marketing adalah untuk meningkatkan brand awareness dan mengkonversi pengunjung untuk menjadi pembeli. Gunakan strategi marketing yang fokus, untuk meraih target pasr yang sudah ditentukan.
Cukup mudah bukan? Di era modern ini, Anda harus memanfaatkan berbagai peluang dan keuntungan yang dimiliki. Hasil tidak akan menghianati prosesnya. Mulailah untuk melihat peluang baru dengan membidik peluang menjajal Bisnis Reseller Makassar.
